Perempuan Tangguh di Garda Terdepan Pertambangan PTFI
tvpapua.com, Jayapura, 23/04
Timika – Secara historis, laki-laki mendominasi dalam industri pertambangan, namun setiap generasi perempuan kini berhasil mengatasi hambatan, membuka lapangan kerja untuk lebih banyak perempuan berkarir dalam industri ini.
Inilah cerita perempuan-perempuan tangguh di garda terdepan pertambangan PT Freeport Indonesia (PTFI) sebagai Kartini masa kini. Rode Yetmince Florence Ajomi, rekan kerja biasa memanggilnya Roce. Menempuh pendidikan di Teknik Industri, Universitas Atma Jaya Yogyakarta. Sebagai Manajer Grasberg Earthworks, tanggung jawab pada hal-hal yang berkaitan pada kelancaran tugas administratif untuk seluruh kru lapangan, dengan tujuan meminimalkan segala hambatan yang dapat mempengaruhi kinerja kerja mereka.
Roce memulai karir sebagai teknisi non-staf pada 21 satu tahun lalu dengan memanfaatkan setiap peluang untuk mendapatkan pengalaman dan pemahaman terhadap prioritas utama PTFI, keselamatan dan kesehatan seluruh karyawan.
Selama berinteraksi dengan kru di berbagai kesempatan, Roce konsisten menerapkan pendekatan personal dan mendorong terciptanya diskusi secara terbuka. Dia meyakini kesehatan dan keselamatan merupakan tanggung jawab bersama antara manajemen dan karyawan. Dengan memberikan kesempatan berdialog secara terbuka dengan kru, Roce dan tim yakin dapat membimbing kru untuk mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mengurangi kemungkinan kecelakaan dan cedera, sehingga membawa perusahaan lebih dekat ke tujuan produksi yang aman dan berkelanjutan.
Selain itu ada Danis Widowati. Sempat berkuliah di Institut Teknologi Bandung dan belajar Teknik Pertambangan. Danis memulai pekerjaan profesional saya sebagai Fresh Graduate Program di PTFI. Saat ini, terlibat dalam tim Hidrologi yang berperan dalam memitigasi aliran air batuan asam serta kualitas air yang perlu dikelola dari tambang terbuka.
Danis menyadari bahwa menjadi perempuan di industri pertambangan dapat menempatkan kita sebagai minoritas di lingkungan yang didominasi laki-laki. Tapi inilah Danis, bekerja di salah satu perusahaan tambang tembaga terbesar di dunia.
Meskipun menjadi satu-satunya wanita di tim, mereka menghormati ide, pendapat, perspektif, dan kepribadiannya. Mereka memperlakukan Danis dengan sopan dan tidak mendiskriminasi hanya karena sebagai perempuan. Memiliki relasi suportif yang begitu kuat dengan rekan kerja membuat pekerjaan jauh lebih menyenangkan.
Ada pula Sari Widya Apriyani. Yang sempat berkuliah di Teknik Geodesi dan Geomatika di Institut Teknologi Bandung. Sebagai Chief Engineer Database Integration & Reporting System, Sari bertanggung jawab untuk membuat model atau memetakan dan melaksanakan semua aktivitas yang terkait dengan integrasi data dari berbagai sumber ke dalam tampilan yang terorganisir dan terpadu untuk kebutuhan Tembang Bawah Tanah.
Sari memulai pekerjaan profesionalnya sebagai Fresh Graduate Program PTFI. Sempat menjadi bagian dari tim Surveyor yang berperan dalam menyediakan laporan yang mencerminkan informasi akurat dan rinci tentang survei di Tambang Bawah Tanah.
Sari yakin perbedaan gender bukan penghalang kesuksesan karier. Baginya, kesuksesan sering kali bergantung pada kerja sama sebagai sebuah tim, dan kolaborasi serta membantu orang lain tidak semata-mata hanya berorientasi pada hasil yang lebih baik namun juga memberikan peluang untuk saling belajar dan berkembang. (***)
- Apr, 23, 2024
- Author: Bebo
- Categories: Berita
- No Comments.
News
- Menparekraf Apresiasi Dukungan Freeport Indonesia dalam Festival Asmat Pokman 2024 10 Oktober 2024
- Papua raih 2 Medali Pertama di Perpanas XVII Solo 8 Oktober 2024
- Usai Mandalika, Pebalap Binaan Astra Honda Langsung Bidik Podium di IATC Motegi Jepang 6 Oktober 2024
- Dua Klinik Kolaborasi Pemkab Mimika-Freeport Indonesia Raih Kenaikan Akreditasi Kemenkes 5 Oktober 2024
- 35 Provinsi ikuti PEPARNAS XVII Solo 2024 5 Oktober 2024
- Astra Motor Papua Bersama Astra Group Berikan Dukungan Perayaan HUT TNI ke-79 5 Oktober 2024
- Promo Spesial SHOCKTOBER Bagi Pelanggan Setia Honda Papua 5 Oktober 2024
- Ini Rahasia Keselamatan Berkendara Ala Anak Muda di Seminar AHM “Slow Down, Life Up” 1 Oktober 2024
- Jayapura Bikers Fest 2024 Telah Selesai Digelar 30 September 2024
- Gelar Safety Riding di Uncen, Astra Motor Papua Peduli Keselamatan Pengendara 30 September 2024
Komentar Terbaru
Arsip
- Oktober 2024
- September 2024
- Agustus 2024
- Juli 2024
- Juni 2024
- Mei 2024
- April 2024
- Maret 2024
- Februari 2024
- Januari 2024
- Desember 2023
- November 2023
- Oktober 2023
- September 2023
- Agustus 2023
- Juli 2023
- Juni 2023
- Mei 2023
- April 2023
- Maret 2023
- Februari 2023
- Januari 2023
- Desember 2022
- November 2022
- Oktober 2022
- September 2022
- Agustus 2022
- Juli 2022
- Juni 2022
- Mei 2022
- April 2022
- Maret 2022
- Februari 2022
- Desember 2021
- November 2021
- Oktober 2021
- Agustus 2021
- Juli 2021
- Juni 2021
- Mei 2021
- April 2021
- Maret 2021
- Februari 2021
- Januari 2021
- Desember 2020
- November 2020
- Oktober 2020
- September 2020
- Agustus 2020
- Juli 2020
- Juni 2020
- Mei 2020
- April 2020
- Maret 2020
- Februari 2020
- Januari 2020
- Desember 2019
- November 2019
- Oktober 2019
- September 2019
- Agustus 2019
- Juli 2019
- Juni 2019
- Mei 2019
- April 2019
- Maret 2019
- Februari 2019
- Januari 2019
- Desember 2018
- November 2018
- Oktober 2018
- September 2018
- Agustus 2018
- Juli 2018
- Juni 2018
- Mei 2018
- April 2018
- Maret 2018
- Februari 2018
- Januari 2018
- Desember 2017
- November 2017
- Oktober 2017
- September 2017
- Agustus 2017
- Juli 2017
- Juni 2017
- Mei 2017
- Februari 2017
Kategori
Meta
To find out more, including how to control cookies, see here: Kebijakan Cookie