Buka Festival Cenderawasih 2024, Pj Gubernur Papua : Semoga Memberi Manfaat Berkelanjutan

tvpapua.com, Jayapura, 18/05

Jayapura – Penjabat Gubernur Papua, Ridwan Rumasukun secara resmi membuka Festival Cenderawasih yang diselenggarakan selama 3 hari 17-19 Mei 2024 di Eks Terminal Entrop, Kota Jayapura.

Disampaikan Pj Gubernur, melihat perkembangan ekonomi global, nasional dan Papua, tentunya kita perlu terus berupaya untuk meningkatkan kualitas kinerja ekonomi melalui dukungan terhadap sumber-sumber pertumbuhan ekonomi baru.

Seperti yang kita ketahui bahwa, Wilayah Papua telah terbagi menjadi 4 provinsi, yaitu Provinsi Papua, Papua Selatan, Papua Tengah, dan Papua Pegunungan. Terbentuknya 3 provinsi DOB di Wilayah Papua tentunya mempengaruhi spektrum perekonomian Papua yang semakin beragam. 

“Oleh karena itu, diperlukan langkah-langkah strategis dan serentak dari seluruh pihak agar mendorong sumber pertumbuhan ekonomi di Provinsi Papua yang lebih beragam, lebih kuat, dan berdaya tahan,” ujarnya.

Upaya mendorong kinerja pelaku usaha, khususnya UMKM merupakan bentuk perwujudan pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif dan berkelanjutan. Selain itu, kita juga pentingnya meningkatkan digitalisasi di tengah arus perkembangan teknologi yang terus meningkat sehingga akselerasi kinerja ekonomi dapat tercapai dan menjangkau masyarakat lebih luas. 

“Adopsi digital mendukung momentum yang baik bagi sektor bisnis dan pariwisata untuk terus bertumbuh didukung dengan berbagai potensi kecantikan alam serta kekayaan kultur Budaya tanah Papua,” jelasnya.

Melihat pentingnya menciptakan kesadaran, gelora dan semangat pertumbuhan ekonomi baru, Pemprov Papua mendukung perhelatan Festival Cenderawasih 2024 sebagai wujud nyata sinergi antara stakeholders dan pelaku usaha yang mendorong pengembangan UMKM dan ekonomi syariah, penguatan digitalisasi, pengembangan pariwisata sebagai sumber pertumbuhan ekonomi baru dan perluasan awareness Cinta Bangga Paham Rupiah menjadi sebuah kolaborasi yang harmoni untuk perekonomian yang berkelanjutan.

“Pelaksanaan acara ini merupakan wujud optimisme masyarakat akan perekonomian Papua sehingga mendorong kesadaran akan potensi ekonomi Provinsi Papua,” tandasnya. (***)