Pemprov Papua Serahkan 5 Unit Bus Eks PON XX Ke Pemkab Merauke

tvpapua.com, Jayapura, 05/12

Merauke – Pemerintah Provinsi Papua serahkan 5 unit bus eks Pekan Olahraga Nasional (PON) XX / 2021 kepada Pemerintah Kabupaten Merauke, Papua Selatan, Senin (5/12/2022).

Penyerahan 5 unit bus eks PON XX dilakukan oleh Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Papua David Telenggen kepada Sekda Merauke, Ruslan Ramli didampingi Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Merauke, Muhammad Ramli Gala di halaman Kantor Bupati Merauke. 

“Gubernur Papua memberikan apresiasi dan prioritas kepada Merauke karena terlibat sebagai venue PON XX Papua 2021 lalu. Hari ini kita serahkan aset 5 unit bus,” ujar David Telenggen 

Sambungnya, secara teknis penggunaan 5 unit bus ini sudah menjadi kewenangan Pemkab Merauke. 

Untuk 10 unit bus eks PON XX lainnya yang ada di Merauke diantaranya 6 unit bus akan diserahkan kepada Damri oleh Kementrian Perhubungan (Kemenhub) RI.

Sedangkan 4 unit bus lagi akan dihibahkan kepada sekolah dan yayasan pengelola pendidian di Merauke oleh Kemenhub RI yaitu Yayasan Pendidikan Persekolaha Katolik (YPPK) Merauke, Skolah Tinggi Agama Kristen (STAK) Merauke, Sekolah Alkitab Merauke dan SMP Muhammadiyah Merauke. 

“Ada hampir 500 proposal yang masuk dari seluruh Papua untuk 70 unit bus, sesuai kewenangan gubernur diputuskan untuk diberikan kepada Pemkab Merauke 5 unit. Sisanya 10 unit yang ada di Merauke akan diserahkan oleh Kemenhub,” ucap Kadishub Provinsi Papua.

Ditempat yang sama, Sekda Merauke Ruslan Ramli menyampaikan, 5 unit bus eks PON XX yang diterima akan dikelola oleh Dishub Kabupaten Merauke. 

“Jadi, Pemda dapat 4 unit bus kuning dan 1 unit bus putih VIP. Itu akan digunakan jika ada tamu-tamu VIP dan untuk kemasyarakatan yang memerlukan support aspek transportasi,” ungkap Sekda Merauke.

Dijelaskan, pengelolaan bus akan diatur sehingga tamu-tamu VIP dari kementrian hingga mitra kerja yaitu Kepolisian RI dan TNI bisa disupport dengan transportasi tersebut.

Peruntukan 6 unit bus diberikan ke Damri dan 4 unit ke yayasan pendidikan dan sekolah itu masih dalam proses administrasi, namun sudah jelas penerimanya karena permohonan disampaikan pada saat PON XX masih berlangsung di Bumi Anim Ha.

“Permohonan itu sudah digodok dan di ACC oleh kementrian, tinggal administrasinya,” jelas Ruslan Ramli. 

Dia mengakui, selama ini pengamanan 15 unit bus eks PON XX dibawah kewenangan subda PON XX Papua Klaster Merauke. 

Nanti setelah diserahkan asetnya oleh Kemenhub, hal itu menjadi kewenangan masing-masing penerima hibah. (HDA)