Junalis Papua Harus Hasilkan Karya Berkualitas Pada Pelaksanaan PON XX Papua

Suasana pembukaan Pelatihan Jurnalis Peliput PON XX Papua/ QB

tvpapua.com, Jayapura, 20/01

JAYAPURA — Jurnalis yang akan meliput pelaksanaan PON XX 2021 diharapkan menghasilkan berita dan foto yang berkualitas untuk dipublikasikan. Hal ini menjadi salah satu indikator kesuksesan Provinsi Papua sebagai Tuan Rumah penyelenggaraan PON XX Papua.

Hal itu disampaikan Sekretaris Umum Panitia Besar Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua, Elia I. Loupatty pada Pelatihan Jurnalis Peliput PON XX Papua yang berlangsung di salah satu hotel si Kota Jayapura beberapa waktu lalu.

“Atas nama PB PON Papua, saya mengapresiasi kegiatan pelatihan ini. Kiranya selama pelatihan ini para jurnalis memperoleh keahlian tertentu dalam menulis berita sehingga mampu menunjukkan bahwa jurnalis di Papua juga tidak kalah bersaing dengan daerah lain,” kata Loupatty.

Menurutnya, menulis berita seluruh cabang olahraga tentu membutuhkan keahlian. Sebab dalam setiap cabor ada banyak istilah teknis yang harus dikuasai para jurnalis. Oleh karena itu, pengetahuan yang diperoleh selama pelatihan ini diharapkan bisa membuka perspektif wartawan agar lebih tepat dalam menyajikan berita.

“Saya minta para jurnalis dapat menghasilkan foto yang bagus, tentunya harus dengan teknik dan alat yang bagus. Itu menjadi tugas kalian. Supaya dari Papua terpancar keindahan Papua dalam iven olahraga. Bukan hanya itu, di setiap nomor pertandingan pada semua venue, akan diisi jedah dengan tarian Papua untuk menyegarkan mata. Kalian harus tulis juga nanti,” jelasnya.

Sementara itu, Staf Ahli Gubernur Papua Bidang Pengembangan Otonomi Khusus Triwarno Purnomo mewakili Gubernur Papua saat membuka kegiatan menyampaikan, agar pelatihan ini menghasilkan jurnalis handal dan profesional dalam menulis berita tentang PON XX Papua nanti.

“Jurnalis Papua harus meningkatkan kemampuan menghasilkan berita berkualitas, karena kesuksesan PON XX Papua didukung oleh media yang meliput dan mengabarkan prestasi yang dicapai dalam ivent tersebut,” ujarnya.

Dijelaskan Tagline Torang Bisa mengandung tanggungjawab bahwa Provinsi Papua harus sukses meraih prestasi dan sukses juga mengemban tugas sebagai tuan rumah penyelenggara.

“Untuk itu PON XX Papua ini menjadi ajang untuk menunjukkan bahwa Papua bisa jadi tuan rumah dan menepis stigma buruk selama ini,” ucapnya.

Di tempat yang sama Ketua Panitia Pelatihan Jurnalis Jean Bisay mengatakan guna menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) jurnalis olahraga yang berkompenten di Papua, maka digelar kegiatan pelatihan ini, dengan harapan para jurnalis mampu menguasai standar SOP PON, bisa mengenali cabor dan venue di 4 klaster, serta memiliki teknik penulisan berita jurnalistik yang berbobot.

“Para peserta pelatihan akan dibagi dalam beberapa kelompok, juga ada pemaparan dari pemateri, dan sesi sharing pengalaman dari teman-teman yang pernah meliput PON,” ungkapnya.

Pelatihan ini diikuti 100 jurnalis baik dari Merauke,Timika, Kota Jayapura dan Kabupaten Jayapura dengan menerapkan protokol kesehatan ketat.

Dimana jelang pelaksanaan kegiatan seluruh jurnalis menjalani pemeriksaan swab antigen (Rapid Test Antigen) dan swab Polymerase Chain Reaction (PCR) dimana hasilnya menunjukkan semuanya negatif. (QB)