Festival Lembah Baliem Momentum Mengembangan Nilai Luhur Seni Budaya Masyarakat Jayawijaya

Caption : Gubernur Papua, Soedarmo ketika membuka kegiatan Festival Budaya Lembah Baliem di Wamena/ Istimewa

 

tvpapua.com, Wamena, 07/08

Festival Budaya Lembah Baliem ke-29  kini kembali digelar di Kabupaten Jayawijaya.Sementara itu pada Festival yang akan menampilkan seni budaya masyarakat Jayawijaya tersebut secara resmi di buka oleh Penjabat Gubernur Papua, Soedarmo, Selasa(07/08).

Penjabat Gubernur Papua, Soedarmo menyampaikan, Tanah Papua ini dengan keindahan alam yang beraneka ragam dan unik,bagaikan surga kecil jatuh ke Bumi.

Kabupaten Jayawijaya  dengan ibukota  Wamena yang terletak di lembah Baliem di Jantung Tanah Papua,memiliki panorama yang indah. Sehingga pada kesempatan ini bisa menikmati keunikan atraksi seni budaya Papua, khususnya Kab. Jayawijaya yang ditampilkan dalam kemasan Festival Budaya Lembah Baliem ke-29 tahun 2018 ini.

Sehingga melalui festival ini diharapkan semua potensi yang Tuhan berikan bagi daerah ini dapat dikelola dan dimanfaatkan dengan baik untuk peningkatan ekonomo dan kesejahteraan hidup masyarakat.

“Saya berharap Festival Budaya Lembah Baliem tahun ini dapat dijadikan sebagi momentum untuk menggali dan mengembangkan nilai-nilai lehur seni budaya masyarakat Jayawijaya,” kata Soedarmo.

Selain itu melestarikan kepada setiap generasi,merekatkan rasa persatuandan kesatuan suku-suku bangsa,etnik budaya Papua,mendorong semangat,kreatifitas, inovasi seni dan budaya yang tentunya dapat mendorong tumbuhnya jati diri masyarakat Kab.Jayawijaya untuk sejajar dengan masyarakat lainnya.Sehingga Wamena dijadikan dijadikan sebagai Kota tujuan/destinasi pariwisata Nasional dan Internasional.

Kata Gubernur, pelaksanaan Festival ini sangat tepat sebagai upaya pengembangan dan peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) khususnya ekonomi kreatif yang bertumpu pada pola keselarasan dan keserasian, sehingga masyarakat kecil berkesempatan memproduksi hasil karya seni dan budayanya.

“Festival Budaya Lembah Baliem ini diharapkan memberikan kontribusi positif. Khususnya peningkatan masyarakat dan para pelaku seni dan budaya di daerah ini. Sehingga keterlibatannya dapat bermanfaat dalam pembangunan pariwisata dan ekonomi kreatif Kab. Jayawijaya dan Provinsi Papua kedepan,” ujarnya.

Gubernur melihat penyelenggaran Festival Budaya Lembah Baliem ke 29 tahun 2018 ini menjadi penting dan strategis,sehingga melalui iven ini diharapkan dapat meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap seni budaya yang akan mendorong peningkatan aktifitas dan pendapatan masyarakat  sebagai insan seni.

Selain itu meningkatkan keanekaragaman atraksi seni budaya sebagai obyek dan daya tarik wisata guna mendorong pertumbuhan kunjungan arus wisatawan Nusantara maupun Mancanegara kedaerah ini.

“Saya berharap masing-masing stekholder dapat memberikan dukungannya satu sama lain untuk terus mengembangan serta memajukan daerah ini. Selain itu melalui Festival ini terus menjaga kebersamaan didaerah ini dengan penuh damai tampa membedakan suku dan ras maupun golongan tertentu,” katany. (Cell)